Efek Buruk Senjata Kimia Pada Perang AS - Vietnam

Perang AS - Vietnam pada tahun 1960-1970an merupakan salah satu perang terburuk dalam sejarah. Sala satu alasan kenapa perang Vietnam dikenang sebagai perang terburuk dalam sejarah, adalah penggunaan senjata kimia berbahaya yang digunakan oleh Amerika. Pada awal tahun 1960an setelah lebih dari 10 tahun menjalani perang tanpa ada tanda-tanda kemengan.

Amerika yang tampaknya mulai kehilangan akal akhirnya memutuskan untuk melibatkan senjata kimia dalam usaha mereka mengalahkan tentara Vietnam yang mendapat dukungan dari Soviet dan Cina. Maka dipilihlah Aent Orange sebagai senjata pamungkas mereka dalam menghentikan tentara komunis Vietnam. Agent Orange sendiri merupakan senjata kimia berbahaya yang dapat membunuh dalam sekejap.

Senjata kimia ini biasanya disemprotkan menggunakan pesawat atau helikopterke pemukiman warga Vietnam untuk membinasakan seluruh penghuninya.

Selama kurun waktu 10 tahun, pihak Amerika telah tercatat menggunakan lebih dari 19 juta galon Agent Orange yang disebarkan dilebih dari 45 hektar wilayah Vietnam. Selama kurun waktu itu pula, tercatat lebih dari 400 ribu orang tewas.

Sebagian orang yang tewas ini merupakan warga vietnam, namun tidak sedikit pula tentara Amerika yang menjadi korban senjata kimia negaranya sendiri. Disinilah kemudian masalah jangka panjang muncul, karena diantara tentara Amerika yang berhasil selamat dari Agent Orange dan kembali ke Amerika.

Harus menelan pil pahit karena anak-anak mereka terlahir dengan cacat bawaan. hingga kini tercatat lebih dari 500.000 bayi terlahir cacat akibat efek dari Agent Orange yang pernah mengenai orang tua mereka.

Sebagian besar bayi vietnam ini terlahir dari keluarga veteran perang Vietnam sedangkan sisanya adalah anak dari keluarga Vietnam yang msih bertahan hidup paska usai perang vietnam. Cacat bawaan ini biasanya bagian tubuh yang tidak sempurna hingga yang terparah kanker dan tumor.

Share this post